Mata kuliah ini membahas prinsip dan teknik dalam memperbaiki sifat-sifat fisik dan mekanik tanah yang tidak memenuhi syarat teknis untuk konstruksi. Mahasiswa akan mempelajari berbagai metode perbaikan tanah seperti pemadatan, stabilisasi kimia, preloading, penggunaan geosintetik, kolom pasir, injeksi, dan teknologi perbaikan modern lainnya. Melalui studi kasus dan perhitungan teknis, mahasiswa diharapkan mampu merancang metode perbaikan tanah yang sesuai untuk kondisi tanah tertentu.
Tanah lunak, lempung ekspansif, gambut, pasir lepas, Prinsip pemadatan, alat pemadat, metode lapangan, Stabilisasi kapur, semen, bitumen; uji laboratorium
Das, B.M. (2010). Principles of Foundation Engineering. Cengage Learning.
Holtz, R.D., Kovacs, W.D., Sheahan, T.C. (2011). An Introduction to Geotechnical Engineering. Pearson.
Koerner, R.M. (2012). Designing with Geosynthetics. Xlibris.
Bowles, J.E. (1996). Foundation Analysis and Design. McGraw-Hill.
Moseley, M.P. & Kirsch, K. (2004). Ground Improvement. CRC Press.
Indraratna, B., Chu, J., & Rujikiatkamjorn, C. (2010). Ground Improvement Case Histories. Elsevier.
SNI dan Pedoman Teknis Perbaikan Tanah dari Kementerian PUPR (terbaru).
Laptop, LCD,