Mata kuliah Studi Hadis bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang hadis, yang merupakan sumber utama ajaran Islam setelah Al-Qur'an. Berikut adalah beberapa aspek dalam deskripsi mata kuliah Studi Hadis: Kajian tentang latar belakang sejarah pengumpulan dan perawian hadis, termasuk peran para perawi hadis dalam memastikan keshahihan dan ketepatan informasi, Perkembangan ilmiah tentang ilmu hadis , yang mencakup berbagai istilah dan teknik yang digunakan dalam menilai keabsahan hadis, seperti sahih, hasan, da'if, dan sebagainya,Pembahasan tentang metodologi yang digunakan untuk mengkritisi dan menganalisis hadis. Hal ini meliputi teknik kritik sanad dan matn , serta peran para ahli hadis klasik seperti al-Bukhari, Muslim, Pembelajaran mengenai berbagai kategori hadis berdasarkan kualitasnya, seperti hadis yang sahih , hasan , atau da'if , serta berbagai kategori lain seperti maqlub dan munkar
Muhammad al-Ghazâlî, al-Sunnah al-Nabawiyah , Dâr al-Syurûq, Kairo, 1989 M
Muhammad Musthafa ‘Azamî, Dirâsât fî al-Hadîs al-Nabawî wa Târîkh Tadwînih, al-Maktab al-Islâmî, Beirut, 1980 M.
Muhammad ‘Ajjâj al-Khâthîb, Ushûl al-Hadis ‘Ulûmuh wa Musthalahuh, Dâr al- Fikr, Beirût, 1989
M. Syuhudi Ismail, Metodologi Penelitian Hadis Nabi, Bulan Bintang, Jakarta, 1992 M
Ash-Shiddieqy, Hasbi, Pokok-Pokok Ilmu Dirayah Hadis, Bulan Bintang, Jakarta,1987 M.