Mata kuliah ini membahas pendekatan-pendekatan hermeneutika dalam studi hadis, baik dari tradisi klasik Islam maupun pemikiran modern-kontemporer. Mahasiswa akan mengkaji konsep-konsep kunci dalam hermeneutika seperti konteks historis, intensi pengarang, dan pemahaman pembaca, serta mengaitkannya dengan metodologi pemaknaan hadis. Kajian meliputi tokoh-tokoh seperti Schleiermacher, Gadamer, dan Ricoeur, serta kontribusi pemikir Muslim seperti Fazlur Rahman, Nasr Hamid Abu Zayd, dan Mohammed Arkoun. Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menerapkan pendekatan hermeneutis secara kritis terhadap hadis dalam konteks sosial dan intelektual kontemporer.
1. Pemikiran para filosuf hermeneutika dalam memahami teks yang kemudian dikhususkan penggunaannya untuk memahami hadis, diantaranya :