Mata kuliah Tarekat Muktabarah bertujuan memberikan pemahaman komprehensif kepada mahasiswa tentang eksistensi, dinamika, dan kontribusi tarekat-tarekat muktabarah dalam sejarah dan kehidupan sosial-keagamaan umat Islam. Mahasiswa akan mempelajari konsep-konsep dasar mengenai tarekat muktabarah, termasuk landasan teologis, epistemologis, dan spiritual yang melandasinya dalam khazanah tasawuf Sunni.
Pembelajaran mencakup kajian historis tentang kemunculan dan perkembangan berbagai tarekat muktabarah di dunia Islam, khususnya di wilayah Nusantara, serta pendekatan sosiologis yang menjelaskan peran mereka dalam membentuk struktur sosial, budaya, dan spiritual masyarakat. Selain itu, mahasiswa juga akan mengkaji tantangan kontemporer yang dihadapi tarekat-tarekat ini dalam menghadapi modernitas, radikalisme, dan globalisasi.
Mahasiswa akan dibekali dengan berbagai metode dalam mendalami ajaran dan praktik tarekat muktabarah, baik dari sisi doktrinal maupun praktik ritual. Di samping itu, mata kuliah ini juga melatih kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian kualitatif terhadap fenomena tarekat muktabarah, baik melalui studi pustaka maupun studi lapangan.
Pemahaman dan pengertian tarekat muktabarah
Raung lingkup tarekat muktabarah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Awaliyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Sammaniyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Tijaniyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Shatariyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Kholidiyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Khalwatiyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Naqshabandiyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Haqqaniyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Haddadiyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Mawlawiyah
Sejarah, tokoh, silsilah, dan doktrin Tarekat Siddiqiyah
1. Sri Mulyati (et.al), Mengenal dan Memahami Tarekat-tarekat Muktabarah di Indonesia. Jakarta: Kencana, Cet II, 2005
2. Thohir Ajid, Gerakan Politik Kaum Tarekat: Telaah Historis Gerakan Politik Antikolonialisme Tarekat Qadiriyah-Naqsyabandiyah di Pulau Jawa. Bandung: Pustaka Hidayah, 2002.
3. Martin Van Bruinessen, Tarekat Naqsyabandiyah di Indonesia. Bandung: Mizan, 2006.
4. Muhsin Jamil, Tarekat dan Dinamika Sosial Politik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005
5. Nicola A. Ziadeh, Tarekat Sanusiyah, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2001
6. Azyumardi Azra, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII: Melacak Akar-Akar Pembaruan Pemikiran Islam di Indonesia. Bandung: Mizan, 1998.
7. Cecep Alba, Tasawuf dan Tarekat Dimensi Esoteris Ajaran Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012.
8. Allamah Sayid Abdullah Haddad, Thariqah: Menuju Kebahagiaan, terj. Risalah al-Mu’awanah. Bandung: Mizan, 1986.
9. Abu Bakar Aceh, Pengantar Ilmu Tarekat. Solo: Ramadhani, 1996.
10. Abu al-Wafa’ At-Taftazani, Sufi dari Zaman Ke Zaman: Suatu Pengantar Tentang Tasawuf, terj. Ahmad Rofi’ Usmani. Bandung: Pustaka, 1997.
11. Abdul Haq Ansari, Muhammad: Antara Sufisme dan Syariah, terj. Achmad Nasir Budiman. Jakarta: Rajawali, 1990.
12. Amatullah Amsrong, Kunci Memasuki Dunia Taswuf. Bandang: Mizan, 1998.
13. Oman Fathurahman, Menyoal Wahdatul Wujud. Bandung: Mizan, 1999.
14. Ahmad Munjin Nasih, Meidi Saputra, Tasmuji Tasmuji, Abd. Syakur, “Dialektika Keagamaan dan Kebangsaan dalam Tarekat Shiddiqiyyah”, dalam Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Vol. 06, No. 1 (2021).
15. Maliki, Amir dan Muhammad basyrul Muvid, Melacak Tarekat-Tarekat Muktabar di Nusantara. Kuningan: Goresan Pena, 2020.
TV Smart
White board
Foto-foto tokoh sufi
'Actors'